5.09.2010

Di balik kekalahan dalam bertrading forex


Di balik kekalahan dalam bertrading forex, banyak trader pemula (seperti saya) yang tidak tahu kenapa kita Loss dalam setiap transaksinya, bahkan sempat berpikir apa cuma kita yang di perhatikan pasar, ada dua (2) faktor untuk menarik permasalahan seperti ini. 
    1. Belum punya sistem trading yang sesuai dengan gaya (style) kita. sudah jelas untuk faktor pertama ini, kita tidak mungkin bisa profit apabila kita belum mempunyai sistem trading untuk kita bertrading, walaupun kita bisa mengambil profit itu hanya sebuah keberuntungan sesaat hasil akhir juga kekalahan (Loss) yang diterima.
    2. Sudah punya sistem trading yang sesuai style tetapi masih tetap Loss. Untuk faktor kedua ini seorang trader sudah dengan mudah mengambil profit dalam setiap entry nya, tetapi kenapa hasil akhir juga kekalahan (Loss) yang diterima.
    Saran penulis untuk kedua faktor tersebut:
    Merupakan hal terpenting bahwa seseorang membutuhkan peraturan untuk dirinya sendiri, (peraturan yang dibuat sendiri untuk dipatuhi sendiri) hal itu lebih sulit dibanding kita mematuhi peraturan yang dibuat orang lain untuk kita patuhi, 
    1. Dalam permasalahan faktor pertama, sudah saatnya kita untuk intropeksi diri kita, sistem trading seperti apa yang sesuai dengan gaya kita, ciptakan sistem trading untuk diri kita sendiri atau kalau kita bingung untuk menciptakan sebuah sistem trading kita bisa menggunakan sistem orang lain yang kita sesuaikan dengan gaya kita. tetapi perlu di ingat tidak semua sistem trading milik orang lain cocok buat kita, misalkan kita seorang teknikal analisis dan bergaya scalper maka kita lebih cocok menggunakan Leading Indicator untuk pengambilan entry nya daripada Lagging indicator, bukan berarti Lagging indicator tidak kita gunakan, hanya saja dalam style kita yang scalper Lagging indicator hanya kita gunakan untuk melihat trend jangka panjangnya.
    2. Permasalahan dalam faktor kedua ini lebih kompleks daripada faktor pertama, kita sudah mempunyai sistem trading yang kita ciptakan berdasar style kita, misal: kita anggap sistem trading yang kita buat adalah peraturan yang kita buat sendiri untuk diri kita sendiri, yang jadi permasalahan seberapa besar kepatuhan kita terhadap peraturan tersebut, itu yang menjadi persentase kemenangan kita. satu hal lagi yang sering terjadi, kita sering mencari referensi-referensi untuk panduan kita dalam bertrading, secara tidak sadar kita mulai terpengaruh dengan itu kita mulai melupakan peraturan yang kita buat sendiri, jadi batasi referensi tersebut, belum tentu hasil referensi tersebut lebih baik dari sistem yang kita buat. 
    "semakin sering transaksi semakin mengurangi keuntungan"
    "kita tidak bisa menghilangkan resiko dalam investasi jenis ini, kita hanya bisa mengurangi resiko yang ada"
    Sebuah catatan penulis, mohon maaf atas kesalahan kata maupun tulisan di dalam setiap tulisan, sukses selalu buat kita semua..Amin

    Share/Bookmark